Peringatan Penting Pada Sholat Jumat

Sebagai mana yang kita ketahui ibadah sholat jumat adalah wajib dikerjakan bagi orang muslim. Oleh sebab itu, ketika kita melaksanakan sholat jumat hendaknya kita memperhatikan beberapa peringatan berikut ini, agar sholat jumat yang kita laksanakan menjadi sempurna.

Anjuran untuk datang lebih awal dan tidak telat

Berdasarkan sabda dari Nabi Muhammad saw yang dapat diartikan sebagai berikut : pada tiap-tiap hari Jum'at pintu-pintu masjid itu dijaga oleh para Malaikat yang bertujuan akan mencatat orang-orang yang datang ke masjid untuk mengerjakan sholat jumat, dan para malaikat mencatat dengan urut sesuai dengan urutan kedatangan ke masjid, kemudian ketika Imam sudah duduk mau melaksanakan khutbah jumat, para malaikat itu menutup buku dan mendengarkan khutbah jumat, sudah semestinya orang yang datang ke masjid setelah buku malaikat ditutup, maka orang tadi tidak tercatat di dalam buku malaikat.

Orang-orang yang jumatan dan namanya tercatat dalam buku malaikat, itu menjadi pertanda bahwa jumatan yang dia dikerjakan disaksikan oleh malaikat, alangkah beruntungnya orang-orang yang jumatan-nya disaksikan oleh malaikat? Lalu betapa ruginya orang-orang yang jumatan-nya tidak disaksikan oleh malaikat?

Padahal para malaikat itu adalah apabila menjadi saksi adalah saksi yang bisa dipercaya, yang artinya adalah jujur tidak akan pernah berbohong. Oleh sebab itu ketika akan mengerjakan sholat jumat, janganlah pergi mengerjakan sholat jumat bertepatan atau sesudah imam mulai melaksanakan khutbah jumat apalagi telat seperti datang ke masjid sudah iqomah, atau bahkan sudah ketinggalan 1 rakaat.

Larangan berbicara ketika imam khutbah jumat

Peringatan lainnya berkaitan dengan sholat jumat adalah agar tidak berbicara sendiri atau dengan teman ketika imam sedang khutbah jumat. Anjuran yang sebaiknya dikerjakan adalah mendengarkan khutbah tersebut. Hal ini berdasarkan sabda nabi Muhammad saw "

"Barangsiapa mandi jumat dan datang jumatan, dan setelah sampai di masjid kemudian sholat sunnat jumat, dan mendengarkan khutbah jumat, kemudian bersama-sama melaksanakan sholat jumat, maka dosa yang akan dilakukan orang tersebut sampai dengan hari jumat berikutnya akan diampuni oleh Allah swt, dan ditambah lagi diampuni dosanya selama tiga hari berikutnya"

Oleh sebab itu, marilah kita mendengarkan khutbah dengan sesungguhnya dan janganlah berbicara sendiri apalagi mengobrol dengan teman ketika imam khutbah jumat. Meskipun kita berada di belakang dan tidak terdengar suar imam yang khutbah, namun apabila kita mau diam dan tidak berbicara atau mengobrol, maka kita sudah termasuk dalam golongan orang-orang yang mendengarkan khutbah jumat.

Menurut sabda Nabi Muhammad saw yang artinya demikian :

"Sesungguhnya panjangnya sholat dan pendeknya khutbah itu menjadi pertanda pada kepandaian orang yang mengerjakannya"

Oleh sebab itu, panjangkanlah sholat dan pendekkanlah khutbah. Lebih utama lagi apabila khutbah jumat itu sesuai dengan keadaan zaman dan waktu atau keadaan pada saat itu. Misalnya ; pada waktu itu adalah menuju bulan maulid Nabi, maka khutbah jumat yang dilaksanakan adalah mengenai bab atau masalah Maulid Nabi, dan lain-lainnya sesuai dengan keadaan zaman dan waktu.

Memperbanyak membaca sholawat

Selain hal-hal di atas, yang perlu diperhatikan juga ketika hari jum'at pada siang dan malam harinya adalah dianjurkan untuk memperbanyak membaca sholawat yang sudah dihafalkan atau dengan membaca melalui buku atau kitab. Karena bacaan sholawat banyak sekali faedah yang bisa didapatkan salah satunya adalah syafaat dari Nabi Muhammad.

Membaca surat tertentu pada saat sholat subuh

Pada hari jumat ketika sholat subuh, dianjurkan dan disunnahkan  pada rakaat pertama dari sholat subuh membaca surat As-Sajdah dan pada rakaat kedua membaca surat Al-Isan.

Ketika imam membaca surat as-sajdah dan sudah sampai pada ayat :

إِنَّمَا يُؤۡمِنُ بِ‍َٔايَٰتِنَا ٱلَّذِينَ إِذَا ذُكِّرُواْ بِهَا خَرُّواْۤ سُجَّدٗاۤ وَسَبَّحُواْ بِحَمۡدِ رَبِّهِمۡ وَهُمۡ لَا يَسۡتَكۡبِرُونَ

maka kemudian bersujud satu kali yaitu sujud tilawah dengan membaca : 

 سَجَدَ وَجْهِى لِلَّذِى خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ تَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ

Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah Sebaik-baik Pencipta"

Setelah selesai sujud tilawah kemudian berdiri kembali dan meneruskan bacaan surat as-sajadah hingga akhir surat.

Demikianlah hal-hal yang perlu menjadi perhatian kita teruatam ketika hari jumat dan mengerjakan sholat jumat karena amalan ini adalah sesuai dengan sunnah atau hadits Nabi Muhammad saw dan sesuai dengan perilaku dan tindak tanduk Nabi ketika sholat.

Berbagi :