Manusia: Milik dan Akan Kembali Kepada-Nya

Allah telah mengerjakan suatu kalimat yang biasa kita ucapkan ketika datang musibah, yaitu suatu kalimat yang tertera dalam ayat berikut ini: 

“Dan orang-orang yang apabila musibah menimpa mereka, mereka mengatakan: ‘Inna lillahi wainna ilaihi raaji’uun’ (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya tempat kami kembali)”. (QS. 2 : 156). 

Rasulullah SAW bersabda :

 ما من مسلم تصيبه مصيبة فيقول ما أمره الله به : انا لله وانا اليه راجعون, اللهم اجرنى فى مصيبتى واخلف لى خيرا منها الا اجره الله فى مصيبته واخلف له خيرا منها (رواه مسلم

“Tak ada seorang muslim pun yang tertimpa musibah, kemudian ia mengatakan suatu kalimat yang telah diperintahkan Allah : Inna lillahi wainna ilaihi raaji’uun, Allahumma ajirni fi mushibatiwakhluf li khairan minha(Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya tempat kami kembali; Ya Allah, berilah hamba pahala dalam musibah ini, dan gantilah untuk hamba apa yang lebih baik darinya), kecuali Allah akan memberinya pahala dan akan mengganti dengan apa yang lebih baik daripadanya”( Hadits riwayat Muslim). 

Kalimat ini, apabila diyakini dan diamalkan, maka segala musibah yang menimpa diri seorang muslim akan terasa ringan. Kalimat ini mengandung dua point terpenting; 
  • Pernyataan bahwa manusia, istri, harta dan anaknya adalah milik Allah. Semuanya adalah barang pinjaman atau titipan. Apabila Allah mengambil kembali apa yang telah dititipkan, hal itu sudah menjadi hak Allah. Seorang pujangga Arab mengatakan : “Semua harta dan keluarga tiada lain adalah titipan, dan sudah seharusnya barang titipan itu kapan saja akan dikembalikan”. 
  • Tempat kembali manusia adalah Allah, baik cepat atau lambat, dan sudah pasti manusia akan meninggalkan dunia ini. Lalu, manusia menghadap Tuhannya besok di hari kiamat sendirian, seperti ketika Allah pertama kali menciptakannya tanpa adanya istri, harta benda dan anak. Tetapi, ia hanya akan membawa amal perbuatannya saja baik yang baik ataupun yang buruk. 
Allah SWT berfirman menerangkan tempat kembali manusia di hari kiamat nanti : 
“Dan sesungguhnya kamu datang kepada Kami sendiri-sendiri sebagaimana kamu Kami ciptakan pada mulanya, dan kamu tinggalkan di belakangmu (di dunia) apa yang telah Kami kurniakan kepadamu”. (QS. 6 : 94). 
Rasulullah bersabda :
 يتبع الميت ثلاثة فيرجع اثنان ويبقى معه واحد, يتبعه اهله وماله وعمله فيرجع أهله وما له ويبقى عمله (رواه البخارى ومسلم
“Ada tiga hal yang mengikuti mayit, dua di antaranya kembali, dan tinggal beserta mayit itu satu hal; ia diikuti oleh keluarganya, harta bendanya dan amalnya. Keluarga dan harta bendanya akan kembali, sedangkan amalnya akan turut beserta dia”( Hadits riwayat Bukhari dan Muslim).

Posting Komentar untuk "Manusia: Milik dan Akan Kembali Kepada-Nya"